:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/1475166/original/028011800_1484656034-Andi_Rianto__1_.jpg)
Karya pagelaran ini adalah salah satu pagelaran kultural terbesar yang pernah diadakan. Ini juga merupakan karya kolosal kultural Indonesia pertama yang diadakan di Garuda Wisnu Kencana setelah patung raksasa karya Nyoman Nuarta itu diresmikan pada September lalu.
Sebagian besar latihan dari tahap awal hingga proses latihan gabungan lengkap, seluruhnya diselenggarakan di desa Bona, Gianyar. Memang sebagian besar penari yang terlibat adalah warga desa tersebut, baik kepala keluarga, para ibu, remaja, bahkan termasuk penari anak-anak.
"Di panggung seluas 514 meter, aku tidak menjanjikan teknik spektakuler, tapi aku menjanjikan aura ketulusan yang terpancar dari 1.586 pekerja seni. Tentu aku berharap akan menjadi pagelaran yang memukau bagi 189 perwakilan negara yang nanti akan menyaksikannya," ucap Mhya.
Totalitas seorang Mhyajo, sutradara seni pertunjukkan lulusan Lincoln University telah ditunjukkannya. Ia dengan sadar dan sabar memutuskan untuk hanya mengerjakan dua acara pertunjukan di tahun ini. Ia menolak tawaran menggarap tontonan pertunjukan sejenis lainnya di tahun ini.
Selepas pagelaran di Bali pada 12 Oktober nanti, Mhyajo akan langsung berkonsentrasi pada karya keduanya di tahun ini. Sebuah pagelaran musikal adaptasi bebas, dari salah satu legenda tradisi Nusantara. Diberi judul Bunga untuk Mira, acara ini rencananya akan diadakan pada 22 dan 23 Desember 2018 di Jakarta.
https://www.liputan6.com/showbiz/read/3663393/mhyajo-ajak-andi-rianto-tampil-di-pembukaan-annual-meeting-imf-di-baliBagikan Berita Ini
0 Response to "Mhyajo Ajak Andi Rianto Tampil di Pembukaan Annual Meeting IMF di Bali"
Post a Comment