:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/1691606/original/016450800_1503669406-kemenpar25_Agustus2017__3_.jpg)
Liputan6.com, Jakarta - Tsunami Anyer yang terjadi Sabtu (22/12/2018) malam menelan banyak korban jiwa. Saat kejadian, salah satu Badan Usaha Milik Negara, PLN tengah menggelar Employee Gathering PLN UIT JBB, di Tanjung Lesut Beach Resort, Banten.
Pembawa acara Aa Jimmy dan personel band Seventen, Bani, serta Herman dinyatakan meninggal dunia karena terjangan tsunami Anyer yang datang secara mendadak. Hingga kini Andi juga masih belum diketahui keberadaannya.
Ternayata Krisyanto, vokalis band Jamrud juga sedang berada di kawasan Carita, Anyer, saat terjadi tsunami Anyer. Ia sedang berkunjung ke kediaman orangtuanya. Namun nasibnya beruntung karena bisa menyelamatkan diri saat tsunami menerjang.
"Aku sekarang di rumah orang tua sudah tiga hari di Carita. Kejadiannya jam 9 malam ombak tsunaminya. Orang pada berlarian sambil teriak 'air pasang'." tulis Krisyanto dihubungi melalui WhatsApp, Minggu (23/12/2018).
Detik-detik tsunami anyer terjadi saat band Seventeen sedang mengelar konser di Tanjung Lesung, Pandeglang, Banten.
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Krisyanto, Vokalis Band Jamrud Selamat dari Tsunami Anyer"
Post a Comment