Melihat Sudut Pandang Polisi yang Berbeda di Ajang Police Movie Festival 2019

Liputan6.com, Jakarta Police Movie Festival(PMF) kembali digelar tahun ini. Untuk lebih menyemarakan acaranya, festival film pendek itu menggaet juri dari sejumlah nama-nama terkenal dari dunia perfilman.

Beberapa nama yang terlibat di Police Movie Festival sebagai dewan juri di antaranya adalah Monty Tiwa (sutradara), Wahyu Aditya (animator profesional), Chicco Jerikho, Rio Dewanto, dan Prilly Latuconsina.

Tujuan diselenggarakannya acara Police Movie Festival adalah agar masyarakat mengenal lebih dekat dengan dunia Kepolisian dan mencintai polisi.

"Police Movie Festival diharapkan bisa membuat masyakarakat melihat polisi dengan tampilan yang berbeda, yang selama ini masyarakat tidak tahu. Kami ingin menciptakan gambaran humanis, di mana kepolisian bisa menjadi sahabat bagi masyarakat," ujar Kadiv Humas Polri Irjen Mohammad Iqbal kepada wartawan beberapa waktu yang lalu di Plaza Senayan, Jakarta.

Police Movie Festival 2019 mengambil tema 'Together we are Strong'. Festivalnya sendiri memperlombakan dua kategori, yakni film pendek dan film animasi. Untuk film pendek dibatasi dengan waktu lima hingga tujuh menit. Sementara film animasi dibatasi hingga tiga menit. Untuk mendaftarkan diri bisa melalui www.policemoviefestival.com.

2 dari 3 halaman

Pendaftaran

Batas waktu bagi para peserta yang ingin mengirimkan karyanya ditunggu hingga 1 Oktober 2019. Setelah itu ada pengumuman 50 besar pda 11 Oktober 2019. Pengumuman 30 besar pada 13 Oktober 2019, sementara 30 Oktober 2019 akan diumumkan pemenang 10 besar.

"Tahun kemarin pesertanya lebih dari 450 orang, tahun ini saya harap lebih banyak. Saya sangat berharap banyak orang, khususnya anak muda, yang ikut Police Movie Festival ini. Karena hadiahnya sangat menarik, mencapai Rp 150 juta," ujar Mohammad Iqbal.

3 dari 3 halaman

Harapan Wakapolri

Wakapolri Komjen Ari Dono Sukmanto (Merdeka/Nur Habibie)

Sementara itu, harapan juga diinginkan oleh Wakil Kepala Polri, Komjen Polisi Ari Dono Sukmanto. Menurutnya, ajang Police Movie Festival diharapkan bisa menjadi wadah para sineas muda untuk menunjukkan karyanya.

"Police Movie Festival mewadahi potensi keunggulan ide, kreatifitas dan inovasi sumber daya manusia di bidang perfilman pendek dan animasi. Ini bagus untuk digelorakan menembus tatanan daya saing internasional nantinya. Oleh karenanya ajang ini merupakan wadah yang tepat," kata Ari Dono Sukmanto.

"Saya Wakil kepala Polisi Republik Indonesia, mengajak Anda melahirkan ide, gali lah imajinasi dan kreatifitas, serta produksi lah karyamu dalam PMF 2019," pungkasnya.

Let's block ads! (Why?)