:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/2373718/original/055015700_1538570223-WhatsApp_Image_2018-10-03_at_19.34.13.jpeg)
Liputan6.com, Jakarta Lembaga manajemen kolektif Karya Cipta Indonesia (KCI) terus berinovasi demi menyejahterakan para musisi pencipta lagu yang tergabung di dalamnya. Setelah bekerjasama dengan Lembaga Manajemen Kolektif dari Korea Selatan yang bernama KOSCAP, KCI melakukan langkah besar yang bersejarah dengan mengunjungi kantornya Jack Ma, bos Alibaba group di Beijing, Tiongkok pada 26 Agustus hingga 1 September 2018.
Kunjungan delegasi KCI yang dipimpin Dharma Oratmangun didampingi Tedjo Baskoro, Tina Sopacoa dan Bagus bersama Ibu Dewi dari Pensosbud KBRI di Beijing untuk membicarakan sejumlah kemungkinan kerjasama yang dapat dilakukan antara KCI dengan pihak Alibaba.
"Kunjungan kami ke kantor Alibaba yang difasilitasi KBRI di Beijing ini dalam rangka menjajaki kemungkinan kerjasama yang bisa dibangun antara KCI dengan Alibaba, terutama dengan divisi musiknya," jelas Dharma Oratmangun saat dijumpai di kantor KCI, Jakarta Selatan, baru-baru ini.
Sekitar satu bulan setelah kunjungan delegasi KCI ke kantor Alibaba, Dharma Oratmangun kembali ke Beijing untuk mengikuti rangkaian acara Forum Bisnis dan Investasi Indonesia China yang diselenggarakan KBRI di Hotel Four Season, Beijing.
Pada kunjungannya kali ini dimanfaatkan Dharma untuk kembali melakukan pembicaraan lebih lanjut dengan pihak Alibaba.
Jika pada pertemuan sebelumnya pihak KCI berkunjung ke kantor Alibaba, kali ini giliran delegasi dari divisi musik Alibaba berkunjung ke KBRI untuk bertemu dengan Dharma yang didampingi Duta Besar RI untuk Tiongkok, Djauhari Oratmangun.
Dalam pertemuan kedua ini, kerangka kerjasama keduanya sudah mulai nampak, bahkan Divisi Musik Alibaba merespon dengan sangat baik dan antusias atas tawaran KCI untuk bersama-sama mengelola ratusan ribu karya cipta lagu yang dikuasakan para pencipta lagu kepada LMK KCI.
"Mereka tertarik dengan lagu-lagu populer dan legendaris yang hits seperti karya Alm. A.Riyanto, Ismail Marzuki, yang mereka sudah kenal dan ada di KCI. Selain itu ketertarikan mereka juga karena KCI satu-satunya LMK di Indonesia yang memiliki keterwakilan atau representasi di daerah-daerah. Sehingga lagu-lagu daerah itu juga menjadi daya tarik tersendiri bagi Alibaba,“ jelas Dharma lebih lanjut.
https://www.liputan6.com/showbiz/read/3658689/kci-gandeng-alibaba-bikin-portal-musik-digitalBagikan Berita Ini
0 Response to "KCI Gandeng Alibaba Bikin Portal Musik Digital"
Post a Comment