Dua Sosok Ini Mendorong Lulu Tobing Kembali ke Dunia Akting

Liputan6.com, Jakarta - Kembalinya Lulu Tobing ke dunia akting rupanya melewati jalan panjang. Di era 1990-an, karier Lulu Tobing mengangkasa lewat sejumlah sinetron di antaranya Tersanjung, Dia, Harga Diri, dan Merah Hitam Cinta.

Lulu Tobing undur dari dunia seni setelah menikah dengan Danny Bimo Hendro Utomo pada 2006. Pada 2016, beredar kabar keduanya berpisah. Selama berumah tangga dengan Danny, Lulu Tobing sempat membintangi film layar lebar Negeri 5 Menara yang dirilis di bioskop pada 2012.

Diakui Lulu Tobing, selama vakum, banyak penggemar bertanya, kapan akan kembali ke layar lebar. Bahkan, tak sedikit yang masih mengaitkannya dengan Indah, karakter yang dimainkan Lulu Tobing di sinetron Tersanjung.

“Tersanjung selalu ada di hati saya. Ke mana pun saya pergi orang masih saja bilang, ‘Wah, ini Mbak yang di Tersanjung, ya?’ Kalau ada yang masih memanggil saya Indah, saya enggak apa-apa,” beri tahu Lulu Tobing kepada Showbiz Liputan6.com di Jakarta Selatan, baru-baru ini.

Lulu Tobing berharap, penampilannya di film Dua Garis Biru tahun ini, mengobati kerinduan penggemar. Selain penggemar, ada dua orang yang selama ini mendorong Lulu Tobing tampil di panggung teater atau di depan kamera.

2 dari 2 halaman

Keluarga Happy Salma

[Bintang] Selalu Kompak, Ini 8 Foto Kebersamaan Lulu Tobing dan Happy Salma — (Foto: instagram.com/happysalma)

“Pertama, Happy Salma. Dia sering bilang, ‘Ayo, dong ikut teater gue atau baca puisi karya si anu.’ Kedua, mertua Happy Salma, Bapak Tjokorda Raka Kerthyasa. Dia tahu saya bisa menulis puisi. Dia bilang, ‘Ayo, kapan mau menulis puisi? Kapan berkreasi lagi?’” beber Lulu Tobing.

Semangat dari sahabat membuat Lulu Tobing berpikir, kalau masih bisa produktif, kenapa tidak berkarya? Lulu Tobing kemudian lolos audisi film Dua Garis Biru. Lantas apakah Lulu Tobing tidak rindu kembali ke sinetron, yang dulu membesarkan namanya?

Banyak yang bilang, sejak sinetron tayang setiap hari, para pemainnya digaji per hari dan cepat kaya. Lulu Tobing tak tergoda. “Pokoknya saya mau jam kerja yang manusiawi. Gajian setiap hari, ya. Tapi saya mau menikmati kehidupan pribadi, sih,” pungkasnya. (Wayan Diananto)

Let's block ads! (Why?)